DPD Partai NasDem Tangsel Gelar Supervisi dan Koordinasi Bacaleg

TANGSEL - Supervisi dan Koordinasi bakal calon Legislatif Partai Nasdem Kota Tangerang Selatan, acara yang berlangsung di RTC Lubana Sengkol Setu Kelurahan Muncul kecamatan Setu, Sabtu (31/12/2022).

Baca juga: Tony Rosyid: Tunda Pemilu, Jangan Ada Tragedi

Hadir dalam acara Ketua DPD Partai NasDem Tangsel Drs H. Moh Saleh Asnawi, Sekretaris wilayah Provinsi Banten H. Aries Halawani SH, Bacaleg DPR RI, Bacaleg DPRD Provinsi Banten serta Bacaleg DPRD Jajaran Pengurus Partai NasDem Tangerang Selatan.

Kepada awak media "H. Asnawi mengatakan, hari ini kita mengadakan Koordinasi Bakal Calon legislatif tahun 2024, kita akan melihat potensi Bacaleg yang ada, disinilah kita akan melihat siapa yang berpotensi untuk di usung pada tahun 2024 nanti.

Baca juga: 5 Alasan Mengapa Anies Harus Jadi Presiden

Tentunya kita akan seleksi siapa yang mempunyai nilai jual yang bisa mengangkat Partai Nasdem kedepan, karena menurut Asnawi semakin hari semakin banyak bacaleg, namun dengan keterbatasan Kuota maka kita akan benar benar seleksi, " jelas Ketua DPD tersebut. 

Baca juga: Tony Rosyid: Siapa Pasangan Ideal Anies?

Dari sinilah kita akan lihat keseriusan mereka, sebenarnya bacaleg yang sudah ada sudah cukup tetapi kita masih kurang bacaleg perempuan, untuk itu kita akan mencari lagi sosok yang berpotensi untuk kita tetapkan sebagai Bacaleg.

Lebih lanjut dia mengatakan target kita tahun 2024 minimal 5 kursi yang bisa duduk di legislatif, " jelasnya. 

Baca juga: Anies Baswedan Menghadirkan Rasionalitas di IKN

Di tempat yang sama "Rino Wicaksono, Sebagai Wakil Sekretaris Dewan Pakar DPP yang juga merupakan Bacaleg DPR RI Dapil 3, mengatakan kegiatan ini adalah pembekalan untuk bakal calon legislatif ditingkat Pusat, Provinsi, dan tingkat Kota dalam kontek saat ini kota Tangerang Selatan.

"Jadi kata dia dalam menentukan bacaleg tentunya diketahui cara memenangkan suara tanpa harus menjatuhkan pihak lain, jadi kami dari Nasdem selalu di berikan arahan untuk tidak menyerang individu partai lain. 

Baca juga: Ady Amar: Tentang Anies, Tony Rosyid Lah yang Mengawali

Tidak menjelekan partai lain tetapi mengkritisi apa yang kurang benar untuk menunjukan bahwa memang bacaleg paham tentang situasi yang ada , lalu kami juga selalu di dorong untuk selalu memperkenalkan pada masyarakat sehingga kita tahu apa yang kita perjuangkan, " pungkasnya.